Descent of the Phoenix - Chapter 0018

|| Terjemahan manual dari: Shiroyukineko Translations ||
 
Descent of the Phoenix: 13 Years Old Princess Consort - Chapter 0018

Latihan Tanding di Kamar Mandi (bagian II)
------------------------------------------------------------------------------------------
Liu Yue diam-diam tertawa dalam hatinya, walaupun ekpresi terkejut terlihat pada wajahnya. Sosoknya mendadak hilang bersamaan dengan pedangnya memburu menuju Xuan Yuan Che, yang dengan segera melangkah mundur dengan Qian Gong nya.

Xuan Yuan Che yang basah kuyup, tiba-tiba menghindari pedang Liu Yue sambil mengambil sebuah pakaian di sampingnya. Pakaian itu lembab basah karena menyerap uap dari kamar mandi, menjadi seperti seekor naga melingkar di tangan Xuan Yuan Che, lalu dikibaskan ke arah Liu Yue yang dengan segera mundur ke belakang.

Gulungan pakaian itu bergerak sungguh cepat seperti kilat, dipenuhi dengan energi Qi.

Pada waktu sangat singkat, suatu energi Qi yang kuat dan hebat melingkupi Liu Yue. Sebelum ia mampu bereaksi, gulungan pakaian itu sudah melilit tubuhnya.

Gulungan pakaian itu menggulung erat pada pinggangnya dan tubuhnya tiba-tiba melayang di udara. Terdengar suara air muncrat saat Liu Yue jatuh ke bak mandi, tepat dalam pelukan Xuan Yuan Che.

Wajahnya yang  memerah mempesona karena panasnya uap, Hanya melihat punggungnya, kulitnya yang kemerahan menyerupai seorang iblis. Identitas aslinya mungkin sebenarnya iblis tua berumur ribuan tahun, yang memiliki keahlian untuk membuat manusia terpesona dan nyawa mereka tercabut.

Ujung mulutnya naik ke atas saat Xuan Yuan Che tersenyum geli. Tangan Xuan Yuan Che menggosok seluruh bibir Liu Yue dan berkata, "Kau sama sekali tak membiarkanku beristirahat sejenak. Tapi aku justru menyukaimu seperti ini ..."

Baru saja ia menyelesaikan perkataannya, pandangan memikat di wajahnya tiba-tiba lenyap saat Xuan Yuan Che melihat ke dadanya sendiri. Sebuah benda dingin dan tajam menusuk kulitnya.  Itu adalah senjata rahasia panah yang difungsikan dengan pegas di lengan baju Liu Yue. Kepala panah hitam diarahkan tepat pada jantungnya.

Liu Yue sebelumnya terkejut tapi berusaha membuat ekspresinya biasa saja dan kemudian perlahan-lahan tertawa. Kalau pertarungan jarak jauh, tanpa meriam atau sniper, ia tak akan pernah dapat menandingi orang-orang kuno ini, yang mampu melompat ke atap dan meloncati tembok tinggi. Tapi dalam pertarungan jarak dekat, tak seorangpun berani menyatakan kalau mereka lebih baik darinya.

"Apakah kau masih menyukai diriku yang seperti ini?" Sebuah senyuman memabukkan mengembang di bibir Liu Yue, dengan nada mencemooh dan sedikit haus darah.

Xuan Yuan Che yang memandang dadanya sendiri yang diancam, dengan paras kurang senang, perlahan mengangkat kepalanya dan menatap langsung ke mata Liu Yue.

Wajah oval kecilnya tampak biasa, tapi matanya yang tajam menusuk, gelap dan dalam tak terhingga, memancarkan suatu daya tarik yang membuat Xuan Yuan Che menahan napas.  Senyuman di bibirnya mengeluarkan semua daya tarik tubuhnya, membuat Xuan Yuan Che tak mampu melepaskan pandangannya dari gadis kecil ini.

Sialan, wajahnya yang tanpa perasaan tak berubah seperti air tenang sebelum ini, tapi hanya dengan satu senyumannya, ia benar-benar berubah menyilaukan seperti matahari. Xuan Yuan Che bukan lah orang yang tak pernah melihat wanita cantik sebelumnya, tapi ia juga merasakan rasa ketertarikan yang mendalam pada Liu Yue saat ini.

Mulut Xuan Yuan Che perlahan naik membentuk senyum lebar penuh daya tarik dan ia tertawa terbahak-bahak. Sepenuhnya tak peduli mengenai panah di dadanya, Xuan Yuan Che mengulurkan tangannya untuk membelai rambut panjang Liu Yue yang basah karena air bak mandi, sambil menjawab, "Aku menyukaimu lebih dan lebih lagi, sekarang apa yang akan kau lakukan?"

= OOO =